polreskepulauanseribu.com – Bapak Beri, warga Pulau Kelapa,
Kepulauan Seribu menyelamatkan 5 orang ABK Kapal Budi Berkat yang karam di sekitar
perairan Tulang Bawang Lampung, Rabu (02/01). Beri melihat lima orang tersebut
terombang ambing dilaut disekitar kapal yang karam dan kemudian
menyelamatkannya dengan kapalnya.
Dalam perjalanan ke Pulau Kelapa,
Beri melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Kepulauan Seribu Utara, Polres
Kepulauan Seribu via telepon. Dan dengan tanggap anggota Polsek Kepulauan
Seribu menindak lanjuti laporan tersebut.
Setelah kelima korban tiba di
Pulau Kelapa, Ipda Winarso Kanit Binmas Polsek Kepulauan Seribu beserta anggota
membawa korban ke Puskesmas terdekat untuk diberikan pertolongan medis.
“Korban kapal karam mengalami
dehidrasi, kelaparan, kelelahan dan juga traumatis. Namun Alhamdulillah setelah
mereka dicek oleh petugas medis mereka dalam keadaan sehat.” Jelas Ipda
Winarso.
Adapun nama – nama ABK kapal Budi
Berkat yang selamat yaitu :
1. Nama : Hafis Al-Asad(Nahkoda)
Umur :28
Alamat:Penjaringan Jakut
2. Nama: Jenal (abk)
Umur:39
Alamat:Tegal,desa Tegal Sari Rt 02/03 Jateng
3. Nama :Ridwan(Abk)
Umur :19
Alamat:Duku Cubang,Jateng
4. Nama :Putra (Abk)
Umur :18
Alamat:Bengkulu
5. Nama :Warisin (Abk)
Umur :29
Alamat :Demang harjo,Tegal .
Kapolsek Kepulauan Seribu Utara,
Iptu Isbiyanto menjelaskan bahwa kapal Budi Berkat karam dikarenakan hantaman
ombak dan angin kencang.
“Kapal karam pada saat malam
tahun baru yaitu tanggal 31 Desember 2018. Jadi mereka sudah tiga hari
terombang – ambing dilaut.” Kata Iptu Isbiyanto menjelaskan.
Kelima korban sekarang berada di
Polsek Kepulauan Seribu Utara, Pulau Kelapa. Dan untuk ketujuh orang yang belum
ditemukan akan dilakukan pencarian.
(Humas KSU)