Sosialisasi Penanganan Kebakaran Di Pulau Kelapa

dhidie27
0
 

polreskepulauanseribu.com – Kanit Binmas Polsek Kepulauan Seribu Utara, Polres Kepulauan Seribu, Ipda Winarso beserta anggotanya Bripka Sahrizal mengikut giat  Sosialisasi Penanganan Kebakaran yang diadakan oleh Sudin Damkar Kepulauan Seribu di Pulau Kelapa, Kepulauan Seribu Utara, Rabu (27/03).
Dalam sosialisasi tersebut masyarakat dijelaskan mengenai jenis kebakaran dan penyebabnya serta dijelaskan pula cara menanggulanginya.
“Mayoritas warga yang hadir adalah ibu rumah tangga, karena panitia mengadakan simulasi penanganan kebakaran yang disebabkan oleh tabung gas,” kata Ipda Winarso menjelaskan.
Menurut Ipda Winarso dari giat sosialisasi tersebut dijelaskan bahwa warga dihimbau untuk tidak panik jika tabung gas miliknya bocor.

“Jika tabung gas bocor, jangan panik, segera bawa ketempat terbuka dan biarkan saja sampai habis gasnya dan ingat jauhkan dari sumber api dan juga listrik,” jelasnya.
Perlu diketahui bahwa kebakaran yang disebabkan oleh tabung gas terjadi bukan karena ledakan tabung gas. Melainkan terjadi karena pengumpulan gas diruang tertutup dan terpicu oleh percikan api yang bisa bersumber dari listrik maupun dari kompor gas.
“Jika kita mencium bau gas dirumah, segera mungkin kita padamkan listrik dan bawa keluar tabung gas ke tempat udara terbuka. Jangan menyalakan kompor karena dapat memicu ledakan dan kebakaran,” kata Ipda Winarso menjelaskan.
Warga juga diberikan pengetahuan mengenai penanganan kebakaran, ada beberapa cara yang harus dilakukan jika masyarakat mendapati kebakaran yaitu :
  • Tetap tenang saat menghadapi kebakaran.
  • Jika kebakaran kecil dan masih bisa diatasi, segera padamkan dengan alat pemadam kebakaran yang ada seperti APAR (Alat Pemadam Api Ringan) atau jika tidak memiliki APAR, Anda juga bisa memadamkan api dengan menggunakan karung goni yang dibasahi air.
  • Jika kebakaran disebabkan oleh korsleting listrik, segera matikan listrik di rumah.
  • Tutup ruangan lokasi kebakaran agar tidak menjalar ke ruang lain tetapi jangan dikunci, untuk memudahkan jika akan memadamkan kobaran api.
  • Jika kebakaran besar, segera keluar rumah dan ajak semua keluarga meninggalkan rumah segera. Jangan sibukkan diri untuk mengumpulkan barang di dalam rumah.
  • Hindari menghirup asap yang tebal, misalnya dengan cara merangkak dan bernafas dengan mendekatkan muka ke lantai, gunakan kain basah sebagai penutup hidung, hal ini akan membantu Anda untuk bernafas.
  • Jika Anda melalui pintu yang tertutup, periksalah dengan seksama suhu daun pintu dengan menempelkan belakang telapak tangan Anda. Kemudian periksa handle pintu. Jika terasa panas pindah melalui jalur lain.
  • Jika perlu lakukan latihan evakuasi jika terjadi kebakaran agar upaya penyelamatan dapat berjalan lebih cepat.
  • Segera hubungi pemadam kebakaran 113, jika api tidak dapat Anda kendalikan sendiri.
“Kebakaran bisa terjadi karena kelalaian manusia dan biasa terjadi dimana saja, saya himbau agar warga tetap waspada akan hal – hal yang dapat menyebabkan kebakaran. Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan masyarakat dapat mencegah dan juga menangani kebakaran yang terjadi dengan baik,” himbaunya.



(Humas KSU)

Post a Comment

0Comments

Post a Comment (0)