polreskepulauanseribu.com - Bertempat di Gedung Mitra Praja Sunter, Jakarta Utara, Polres Kepulauan Seribu menggelar kegiatan Rapat Koordinasi Lintas Sektoral Operasi Ramadniya Jaya 2017 wilayah Kepulauan Seribu, Kamis (15/06).
Dalam kegiatan Rapat Koordinasi Lintas Sektoral dalam rangka Operasi Ramadniya Jaya 2017 dihadiri oleh Bupati Kepulauan Seribu, Kapolres Kepulauan Seribu, Waka Polres Kepulauan Seribu, Astapem Kabupaten Kepulauan Seribu, para Kabag / Kasat jajaran Polres Kepulauan Seribu, Kapolsek jajaran Polres Kepulauan Seribu, Wadanramil Kepulauan Seribu, Lantamal III, Dit Polair Polda Metro Jaya, KSOP Kepulauan Seribu, KSOP Muara Angke, Basarnas DKI, Dishub Kepulauan Seribu, para Camat dan Lurah Se kabupaten Kepulauan Seribu serta para pengurus pulau Resort.
Kapolres Kepulauan Seribu AKBP Boy Rando Simanjuntak Sik, M.Si dalam sambutannya mengatakan "Kita melaksanakan rapat dalam rangka persiapan pengamanan Operasi Ramadniya Jaya 2017 di wilayah KepulauanSeribu. Kita berharap kejadian kapalterbakar tahun lalu tidak terulang lagi. Antisipasi diwilayah kita terfokus pada wisatawan yang akan berlibur lebaran. Kita berharap semua instansi bersinergi. Kita sudah buat posko pengamanan di pulau - pulau dimana nanti akan kita masukan instansi lain didalamnya" kata Kapolres.
Dalam kesempatan tersebut, Kabag Ops Polres Kepulauan Seribu Komisaris Polisi Wayan Canteng SH, memaparkan terkait situasi terkini dan penempatan - penempatan personil dalam pengamanan hari raya Idul Fitri 1438 H .
Penempatan tersebut yakni diduga sebagai titik kerawanan wisatawan Kepulauan Seribu. Kerawanan/ancaman guantibmas yang perlu diantisipasi diwilayah Kepulauan Seribu diantara lain curat, curas, miras, narkoba dan laka laut. Adapun Pos Pengamanan diberbagai titik yang dijaga oleh personil yakni Pos Pam Pulau Untung Jawa, Pos Pam Pulau Pari, Pos Pam Pulau Tidung, Pos Pam Pulau Pramuka dan Pos Pam Pulau Harapan juga disertai instansi yang terkait bergabung di Pos Pam tersebut.
Lebih lanjut Kapolres Kepulauan Seribu menyampaikan untuk mengantisipasi kejadian yang tidak diinginkan, kami berharap semua pulau - pulau wisata ditempatkan petugas Polri. Kita tidak boleh under estimate, tambah Kapolres.
(Humas Polres Kepulauan Seribu)