polreskepulauanseribu.com
– Bhabinkamtibmas Pulau Pramuka, Polsek Kepulauan Seribu Utara, Polres
Kepulauan Seribu, Brigadir Marwansyah pantau giat arus balik pelajar SMAN 69
Jakarta ke Pulau Panggang, Kepulauan Seribu Utara, Kamis (07/09).
Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 69 Jakarta adalah
Sekolah Menengah Atas Negeri yang berada di Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu
Utara, Kabupaten Adm. Kepulauan Seribu.
Siwa-siswi yang bersekolah
di SMA Negeri 69 Jakarta berasal dari warga pulau-pulau penduduk seperti
Pulau Panggang, Pulau Kelapa, Pulau Harapan, Pulau Tidung dan lain – lain.
Sebagian pelajar SMAN 69 merupakan warga Pulau Panggang atau
sekedar berdomisili disana. Sebagian lagi menetap di Pramuka dengan cara kos
atau memang tinggal disana.
Untuk yang berdomisili di Pulau Panggang, siswa-siswi tersebut
menempuh perjalanan menyeberangi lautan dengan menggunakan kapal khusus yang
telah disediakan oleh pemerintah daerah setiap harinya. Kapal disediakan secara
gratis dan disediakan hanya khusus bagi pelajar untuk berangkat dan pulang
sekolah.
“Tidak hanya pelajar dari SMAN 69 namun ada banyak pelajar
dari sekolah lain seperti SD dan SMP di Pulau Pramuka yang menggunakan jasa
penyeberangan khusus ini. Sehingga terkadang jumlah penumpangnya melebihi
kapasitas.” Ujar Brigadir Marwansyah saat memantau kepulangan pelajar SMAN 69
ke Pulau Panggang.
Menurut Brigadir Marwansyah, perlu ada himbauan khusus
kepada mereka agar sabar dan secara bergantian untuk menaiki kapal. Jika kapal
sudah penuh, tunggulah untuk jemputan lainnya. Karena jarak Pulau Pramuka ke
Pulau Panggang tidak begitu jauh, hanya 10 menit kurang.
“Terkadang para pelajar tidak sabaran atau tidak mau
menunggu kapal selanjutnya, sehingga berdesak-desakan. Hal itu sangat berbahaya
sekali, bahkan pernah terjadi pelajar tercebur kelaut saat berdesak-desakan
diatas kapal. Walaupun rata-rata mereka bisa berenang namun hal ini sangat
perlu diantisipasi.” Kata Brigadir Marwansya menjelaskan.
(Humas KSU)