Pelajar Milenial SMK N 61 Jakarta Deklarasikan Perlawanan Dan Penolakan Berita Hoax

Polres Kepulauan Seribu
0

Polreskepulauanseribu.com - Kepala sekolah SMK N 61 Jakarta, Drs. M. Bakri Akkas, MT menyampaikan pihaknya berkerja sama dengan Polres Kepulauan Seribu dalam rangka memberikan pemahaman melawan hoax dikalangan pelajar.

"Deklarasi anti hoax yang dilakukan oleh pelajar-pelajar SMK N 61 Jakarta ini merupakan kelanjutan dari komitmen kami Menangkal dan melawan penyebaran berita hoax di kaalangan pelajar, serta kami disini juga sudah memasang banner-banner dan bultein yang mengangkat anti hoax," ujar Bakri, Rabu (27/2).

Menurutnya, pelajar perlu diberikan pemahaman bagaimana menghadapi informasi yang banyak berkembang di sosial media.

"Karena kita sadari betul dalam kemajuan teknologi informasi, dan sosial media ini anak-anak perlu memperoleh pencerahan, penambahan wawasan tentang bahaya hoax, dan kita juga menjaga mereka bahwa apa yang mereka lakukan sebetulnya memiliki sanksi hukum," terang Bakri.



Dalam deklarasi tersebut, Kasat Binmas IPTU Zuhri Mustofa, SH didampingi Bhabinkamtibmas Pulau Tidung Brigadir Teguh Wicaksono hadir dalam memberikan informasi dan pemahaman pentingnya generasi muda dalam melawan isu-isu hoax.

"Kami Polres Kepulauan Seribu mengapresiasi inisiasi dan kerjasama dengan kepala sekolah SMK N 61 Jakarta yang telah memberikan kita kesempatan untuk memberikan pengetahuan dalam mengahdapi Hoax," ujar Kasat Binmas

"Supaya para pelajar ini dapat dibekali pengetahuan-pengetahuan yang dapat membekali dirinya ketika dia berkomunikasi dan bersosialisasi kepada masyrakat dapat mengantisipasi dirinya sendiri," sambungnya.

Terlihat para pelajar dengan lantang menyuarakan anti hoax serta bersepakat untuk menolak segala bentuk hoax yang berkembang di masyarakat.

"Dengan adanya sosialisasi anti hoax ini mereka sangat antusias untuk menyatakan tidak terhadap hoax tentu ini menjadi hal yang positif bahwa dikalangan generasi milenial pun sudah banyak yang kritis untuk menolak hoax," ujar Zuhri.

Pihaknya berharap kedepan para pelajar tersebut dapat mengajak teman-temannya untuk juga menolak isu-isu hoax.

"Sehingga kedepannya mereka dapat menjadi duta-duta anti hoax untuk dirinya, teman-temanya, lingkungan pelajar, dan juga keluarganya," tutup Zuhri

(Humas Res KS)

Post a Comment

0Comments

Post a Comment (0)