![]() |
"Hasil penyelidikan (aksi siram air keras) saat ini masih pelaku tunggal," kata Saleh kepada Metrotvnews.com, Senin (7/10). Tompel sudah ditetapkan sebagai tersangka.
Sebelumnya, Tompel mengaku melakukan aksi penyiraman air keras atas saran teman sekolahnya di SMK 1 Boedi Utomo Jakarta Pusat. Lantaran, pelaku mengaku pernah disiram air keras oleh pelajar STM Karya Guna di bus kota pada akhir tahun 2012.
Namun, penyidik Reskrim Polres Metro Jakarta Timur belum memastikan akan menangkap pelaku lain yang mendorong aksi balas dendam itu.
"Belum. Saat ini masih pelaku tunggal. Kami masih mengembangkan penyelidikan," kata Saleh. (Sumber)
