Gladi Lapangan Lat Pra Operasi Mantab Brata 2014 Polres Kepulauan Seribu

Polres Kepulauan Seribu
0
Tamu Undangan Menyaksikan Acara Gladi lapangan Lat Pra Ops Mantab Brata 2014

Polreskepulauanseribu.com - Pulau Pramuka selasa 04/03/2014, para petugas dari Kepolisian Resort Kepulauan Seribu melaksanakan Gladi Lapangan dari rangkaian kegiatan latihan pra operasi mantab brata 2014 diwilayah hukum Kepulauan Seribu.

Bertindak sebagai ketua pelaksana gladi lapangan ini Ajun Komisaris Polisi R Budi Santoso (Kasat Sabhara Polres Kepulauan Seribu) sebanyak 146 personel mengikuti kegiatan ini.

Hadir dalam Gladi Lapangan adalah Kapolres Kepulauan Seribu AKBP Johanson Ronald Simamora, Sik, SH, MH, Bupati Kepulauan Seribu DR Asep Safrudin MM, Dandim 0502 jakarta utara yang diwakili oleh Mayor TNI Sumitro, Dir Polair Polda Metro Jaya yang diwakili oleh AKBP Sutrisno, Ketua KPU Kepulauan Seribu, Panwaslu Kepulauan Seribu, Camat Kepulauan Seribu Utara, Pejabat Polres Kepulauan Seribu dan Pejabat Pemda Kepulauan seribu.

Saat kami konfirmasi Kapolres Kepulauan Seribu AKBP Johanson Ronald Simamora,Sik, SH, MH menyampaikan kepada Admin RKS bahwa Gladi lapangan dilaksanakan adalah rangkaian Latihan Pra Oprasi Mantab Brata 2014 yang dilakukan Polres Kepulauan Seribu dalam mensukseskan Pemilu tahun 2014 di Wilayah Kepulauan Seribu.

'Gladi Lapangan ini adalah bagian yang tidak terpisahkan dari rangkian Pra Operasi diwilayah Kepulauan Seribu, sebelum gladi lapangan seminggu yang lalu kami (polres. red) sudah melaksanakan Sistem pengamanan kota' jelasnya.
Apel Konsolidasi

Sekenario dalam Gladi Kali ini mempunyai ada dua konsep cerita yang pertama seorang pemilih membuat keributan di salah satu TPS karena tidak dapat menunjukan Identitas dan hanya membawa kartu undangan saja, namun dapat diamankan oleh Petugas Pam TPS. yang kedua salah seorang saksi dari salah satu Parpol tidak puas dengan kinerja KPPS dan membuat kegaduhan di TPS dan memprovokasi massa untuk mengulang, dan dilakukan pengamanan oleh satu Pelton Dalmas Awal namun Massa makin bertindak anarkis hingga dilakukan upaya Kepolisian dengan menurunkan satu Peleton Dalmas lanjutan untuk membubarkan massa dan membuat kondusif di TPS tersebut.[senjatama] 

Post a Comment

0Comments

Post a Comment (0)