polreskepulauanseribu.com - Rum (42), menginginkan dirinya berjualan di Pulau Gusung Dolphin
Kepulauan Seribu Utara menggantikan Ijah,42th, yang sudah lebih dahulu
berjualan disana. Namun caranya yang memaksakan kehendaknya tidak
disukai oleh Ijah.
Rum melabrak Ijah saat tengah berjualan di Pulau Gusung Dolphin tersebut. Dirinya meminta Ijah untuk tidak berjualan lagi di pulau itu. Alasannya agar Rum bisa berjualan disana tanpa ada penjual lain selain dia.
Tidak terima dihina, Ijah melontarkan kata – kata kasar kepada Rum. Sehingga terjadilah perang mulut disana. Saat terjadi perang mulut, Rum yang saat itu bersama dengan keponakannya Diana ,18th, mengalami kejadian yang tidak menyenangkan. Keponakan Rum mengalami shock karena melihat golok yang digenggam oleh Kakak laki – laki dari Ijah.
Menurut Bhabinkamtibmas Pulau Harapan Polres Kepulauan Seribu Bripka Sidik, kejadian tersebut berawal dari perang mulut tersebut. Rum dengan emosi mengacak – acak dagangan milik Ijah. Tak diterima dagangan adiknya diacak – acak, Kakak dari Ijah naik pitam dan menghina Rum. Namun tanpa disadari oleh Kakaknya Ijah, dirinya ternyata menggenggam sebilah golok dengan kencang. Melihat golok tersebut keponakan Rum mengalami shock berat dan pingsan.
“Dari keterangan saksi – saksi bahwa kakak laki – laki dari Ijah memang sedang memegang golok karena sedang memperbaiki warung, saat kejadian pertengkaran mulut tersebut Kakaknya ikut emosi dan tanpa sadar golok yang dipegang terbawa dan digenggamnya dengan keras. Namun atas keterangan saksi dilokasi kejadian kalau kakaknya tidak melakukan ancaman apapun dan juga tidak mengacung – acungkan goloknya kearah Rum dan Diana. Itu murni emosi dan hanya terjadi cekcok mulut. Tidak ada tindakan pengancaman. “ Jelas Sidik.
Untuk kejadian shock yang dialami oleh Diana, menurut Sidik memang kondisi Psikis dari keponakan Rum diketahui memang lemah. Sehingga mudah untuk dirinya mengalami shock. Merasa dirugikan akibat peristiwa tersebut, Rum melaporkan Ijah ke Polsek Kepulauan Seribu Utara.
Bripka Sidik bersama dengan anggota Polsek Kepulauan Seribu Utara lainnya melakukan problem solving kepada keduanya. Mereka berdua bersepakat untuk berdamai dan berjualan bersama di Pulau Gusung Dolphin. Sementara untuk shock yang dialami Diana, pihak dari Ijah dan kakaknya meminta maaf dan bersedia mengganti pengobatannya. Kamis (14/07)
(Humas KSU)
