Nyamuk merupakan serangga
penghisap darah yang banyak dijumpai di daerah berilkim tropis seperti
Indonesia. Serangga yang dikenal sebagai pembawa penyakit ini sangat diwaspadai
keberadaannya, karena penyakit yang dibawanya seperti malaria dan demam
berdarah merupakan penyakit mematikan.
Berbagai cara untuk mencegah
perkembang biakan nyamuk telah dilakukan, mulai dari 3M (Menguras, Menutup dan
Mengubur) hingga fogging. Namun tanpa peran aktif dari masyarakat, maka nyamuk
akan tetap berkembang biak semakin banyak.
Bhabinkamtibmas Pulau Harapan Polsek
Kepulauan Seribu Utara Polres Kepulauan Seribu Bripka Sidik melalui sambangnya
selalu mengingatkan warganya untuk melakukan 3M dan rutin menyemprot rumahnya
dengan obat anti serangga. Tujuannya agar pemberantasan nyamuk dapat berjalan dengan
maksimal.
“Yang patut diwaspadai itu adalah
nyamuk Aedes Aegypti dan Anopheles yang dapat dikenali dengan
corak hitam putih ditubuhnya dan biasanya keluar pada siang hari. Kedua jenis
nyamuk tersebut merupakan jenis nyamuk yang membawa penyakit mematikan seperti
demam berdarah dan malaria.” Ujar Sidik.
Dengan melakukan sosialisasi dan
himbauan tentang bahaya nyamuk DBD dan malaria diharapkan masyarakat agar
berperan aktif dalam memberantas sarang nyamuk.
“Warga Pulau Harapan rutin
melaksanakan giat PSN atau Pemberantasan Sarang Nyamuk yang diselenggarakan
setiap hari Jumat pagi bersama ibu – ibu PKK, staf kelurahan Pulau Harapan dan
warga sekitar.” Jelas Sidik.
(Humas KSU)
