Ilustrasi |
Jakarta - Untuk menghadapi kemungkinan terjadinya banjir di Ibukota DKI Jakarta,
pada Kamis (5/12/2013) pagi, Polda Metro Jaya mengadakan
Apel Kesiapan Pengamanan Antisipasi Banjir. Apel pasukan yang dilakukan
di Lapangan Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya itu
diikuti sekira 777 personel diantaranya dari Satuan Brimob, Polair,
Sabhara, Polantas dan Bid Dokkes.
Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Putut Eko Bayuseno mengatakan, pihaknya sudah siap untuk menghadapi musibah banjir di Jakarta.
"Bagaimana tahun-tahun yang lalu, seperti bulan Desember, Januari, dan Februari ada kemungkinan terjadi banjir, oleh karena itu saya memerintahkan para pejabat utama untuk melakukan pengecekan peralatan untuk penanganan banjir," ujar Kapolda kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Kamis (5/12/2013).
Menurut Kapolda, pihaknya dalam menangani banjir mengutamakan pertolongan evakuasi warga. "100 persen anggota Polda Metro Jaya sudah siap membantu masalah banjir," tuturnya.
Untuk masalah pemetaan wilayah banjir, kata Kapolda, pihaknya sudah melakukan pemetaan lokasi-lokasi yang kerap rawan banjir.
"Pada dasarnya sama dengan tahun lalu, daerah banjir kita antisipasi hampir semua di Jakarta ada," lanjutnya.
Selain itu, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Pemerindah Daerah, TNI, dan Tim SAR. "Sejak dari dulu kita koordinasi harmonis dalam masalah banjir terutama dengan Pemda, TNI, Tim SAR kami bergabung laksanakan tugas kemanusiaan," pungkasnya.
Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Putut Eko Bayuseno mengatakan, pihaknya sudah siap untuk menghadapi musibah banjir di Jakarta.
"Bagaimana tahun-tahun yang lalu, seperti bulan Desember, Januari, dan Februari ada kemungkinan terjadi banjir, oleh karena itu saya memerintahkan para pejabat utama untuk melakukan pengecekan peralatan untuk penanganan banjir," ujar Kapolda kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Kamis (5/12/2013).
Menurut Kapolda, pihaknya dalam menangani banjir mengutamakan pertolongan evakuasi warga. "100 persen anggota Polda Metro Jaya sudah siap membantu masalah banjir," tuturnya.
Untuk masalah pemetaan wilayah banjir, kata Kapolda, pihaknya sudah melakukan pemetaan lokasi-lokasi yang kerap rawan banjir.
"Pada dasarnya sama dengan tahun lalu, daerah banjir kita antisipasi hampir semua di Jakarta ada," lanjutnya.
Selain itu, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Pemerindah Daerah, TNI, dan Tim SAR. "Sejak dari dulu kita koordinasi harmonis dalam masalah banjir terutama dengan Pemda, TNI, Tim SAR kami bergabung laksanakan tugas kemanusiaan," pungkasnya.