 |
| Polda Metro Jaya |
polreskepulauanseribu.com - Guna membahas rencana rekayasa jalan terkait pembangunan sarana
transportasi massal mass rapid transit (MRT), PT MRT berencana
mendatangi Gedung Direktorat Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Metro Jaya
pada hari ini, Rabu (2/4/2014).
Kasubdit Keamanan dan Keselamatan Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Irvan Prawira mengatakan, dalam PT MRT ke Polda Metro Jaya bertujuan guna membahas rencana rekayasa lalu lintas yang akan diterapkan, saat proyek pembangunan skala besar MRT dilakukan 9 April 2014 mendatang.
Rekayasa lalu lintas kata dia, akan dilakukan terhadap Jalan MH Thamrin hingga Jalan Fatmawati dan Lebak Bulus, Jakarta Selatan.
"Rencananya, Rabu besok (hari ini), PT MRT akan datang menemui kami membahas rencana rekayasa lalin di sepanjang jalur proyek MRT," kata Irvan.
Dalam pertemuan yang akan berlangsung, PT MRT akan menginformasikan mengenai teknis pembangunan proyek MRT tahap konstruksi atau skala besar pada 9 April, dan mulai dikerjakan.
Sementara itu Direktur Utama (Dirut) PT MRT, Dono Boestami mengatakan, rekayasa jalan terhadap Jalan MH Thamrin hingga Jalan Fatmawati dan Lebak Bulus, Jakarta Selatan merupakan bagian proyek pembangunan skala besar MRT dilakukan 9 April 2014 mendatang.
Dengan konsep yang dipaparkan nanti, Boestami berharap, Polda Metro dapat segera melakukan konsep pengawalan serta rekayasa lalu lintas guna meminimalisir kemacetan
Kasubdit Keamanan dan Keselamatan Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Irvan Prawira mengatakan, dalam PT MRT ke Polda Metro Jaya bertujuan guna membahas rencana rekayasa lalu lintas yang akan diterapkan, saat proyek pembangunan skala besar MRT dilakukan 9 April 2014 mendatang.
Rekayasa lalu lintas kata dia, akan dilakukan terhadap Jalan MH Thamrin hingga Jalan Fatmawati dan Lebak Bulus, Jakarta Selatan.
"Rencananya, Rabu besok (hari ini), PT MRT akan datang menemui kami membahas rencana rekayasa lalin di sepanjang jalur proyek MRT," kata Irvan.
Dalam pertemuan yang akan berlangsung, PT MRT akan menginformasikan mengenai teknis pembangunan proyek MRT tahap konstruksi atau skala besar pada 9 April, dan mulai dikerjakan.
Sementara itu Direktur Utama (Dirut) PT MRT, Dono Boestami mengatakan, rekayasa jalan terhadap Jalan MH Thamrin hingga Jalan Fatmawati dan Lebak Bulus, Jakarta Selatan merupakan bagian proyek pembangunan skala besar MRT dilakukan 9 April 2014 mendatang.
Dengan konsep yang dipaparkan nanti, Boestami berharap, Polda Metro dapat segera melakukan konsep pengawalan serta rekayasa lalu lintas guna meminimalisir kemacetan
